Sertijab, Ini Pidato Perdana Bupati Haerul Warisin

oleh -179 views
oleh
bupati
Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin

LOMBOKSATU.com – Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin bersama Wakil Bupati Lombok Timur H. Moh. Edwin Hadiwijaya menghadiri Rapat Paripurna X Masa Sidang II Tahun 2025, Rabu (05/03/2025).

Rapat yang berlangsung di Rupatama DPRD tersebut dalam rangka serah terima jabatan sekaligus penyampaian pidato perdana Bupati Lotim masa jabatan 2025-2030.

Usai serah terima jabatan, Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh masyarakat atas kepercayaan yang telah diberikan.

Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran Pilkada 2024 yang berjalan aman dan damai.

“Amanah yang kami terima dari masyarakat Lombok Timur merupakan kehormatan, penghargaan, serta tanggung jawab besar yang akan kami emban,” ujar Bupati.

Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat untuk memajukan Lombok Timur.

Bersama wakil bupati, ia berkomitmen untuk melanjutkan kerja-kerja para pemimpin terdahulu dan berupaya untuk mewujudkan visi Smart.

Untuk mencapai visi tersebut, telah dirumuskan beberapa misi utama, di antaranya; mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan desa yang didukung sistem teknologi.

Termasuk mewujudkan Lombok Timur yang sehat, cerdas, berkarakter, berbudaya, berlandaskan iman dan taqwa, serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, efisien, dan profesional.

Lebih lanjut, Bupati menyampaikan beberapa isu prioritas yang akan menjadi fokus utama pemerintahannya, seperti masalah pupuk subsidi, LPG subsidi, harga gabah, inflasi, bantuan sosial, infrastruktur, kesehatan, pendidikan, dan kebutuhan dasar lainnya.

Dengan semangat kebersamaan, Bupati dan Wakil Bupati mengajak seluruh masyarakat Lombok Timur untuk bersatu dan bekerja sama dalam membangun daerah tercinta ini.

Acara tersebut dihadiri Sekda, eselon II lingkup Pemda  Lotim, Forkopimda, Bupati Lotim periode 1998—2003, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh wanita, tokoh adat, dan tokoh budaya.