Singkirkan Kompetitornya, Tim Tari MAN 1 Lotim Raih Juara Satu LKS

oleh -2.034 views
oleh
Tari
Para juara LKS bersama pembina usai menerima penghargaan di atas panggung

LOMBOKSATU.com – Tim tari MAN 1 Lombok Timur berhasil menyingkirkan kompetitornya yang berasal dari berbagai sekolah/madrasah se-pulau Lombok dalam lomba tari yang digelar Universitas Hamzanwadi.

Pembina Ektra Seni MAN 1 Lotim Baiq Tia Isfiarini menuturkan lomba karya seni (LKS) ini merupakan event penting untuk membekali dan mendorong kreativitas sumber daya pelajar dalam bidang seni.

“LKS bagi pelajar se-pulau Lombok ini menggelar beberapa lomba salahsatunya lomba tari yang dimenangkan tim MAN 1 Lotim dengan peringkat juara 1,” ungkap Baiq Tia Isfiarini, Sabtu (02/06/2023).

Pada lomba ini para peserta tari diminta untuk menampilkan kreasi tari tradisional di atas panggung untuk selanjutnya dinilai oleh para dewan juri yang ahli di bidangnya.

Tim tari MAN 1 Lotim terdiri dari Sabrina Aulia Imani (X IPS 4), Siti Shaulatunnisa (XII IPA 3), Intan Oktapiana Saputri (XI IPS 4) dan Alvia Hidayatullayaly (XI IOS 4) sukses mementaskan tarian berjudul Citrapata Dende.

Tarian ini menceritakan tentang ketangguhan seorang dedare Sasak dalam menjaga citranya, digambarkan melalui gerakan memanah dan menangkis, sebagai bukti untuk menjaga citra yang ada pada dirinya.

Disisi lain, tampilan para penari di atas panggung itu mengenakan kain songket yang melekat dengan motif khas Sasak yang saat ini sudah terkenal hingga mancanegara sebagai karya tangan terampil para pengrajin.

Atas torehan prestasinya ini, tim tari MAN 1 Lotim berhasil membawa pulang penghargaan berupa piala, sertifikat, dan uang pembinaan dari penyelenggara LKS Universitas Hamzanwadi.

Kepala MAN 1 Lombok Timur M Nurul Wathoni menambahkan torehan prestasi yang membanggakan ini telah menambah jumlah piala yang dipersembahkan kepada madrasah.

“Dan, atas prestasi itu kita apresiasi. Kita juga selalu suport dan memberikan reward pada setiap hasil prestasi siswa melalui program tebus prestasi, imbuh Wathoni.

Ia menegaskan, capaian siswa dan pembina ini tentu harus dijadikan motivasi bagi siswa yang bersangkutan dan siswa lainnya untuk semakin semangat untuk mengikuti pembinaan dan kompetisi agar kemampuan dan pengalaman siswa terus terasah.

Torehan prestasi ini juga menjadi perhatian Kakanmenag Lotim H Sirajuddin yang menyampaikan bahwa tim ektrakulikuler MAN 1 Lotim sangat layak ditiru oleh madrasah lainnya di Lombok Timur.

Ia mengakui, dukungan kepala madrasah dalam pembinaan ektra dan dukungan pada keikutsertaan dalam kompetisi juga memiliki pengaruh pada dinamika prestasi siswa.

“Karena itu kita akan dorong terus madrasah di Lotim ini untuk mengikuti pola pembinaan pada ektrakurikuler di MAN 1 Lotim yang sudah sukses meraih juara pada berbagai lomba tari,” pungkasnya.