Jumlah Bantuan Berbeda, Masyarakat Diharap Maklum

oleh -873 views
Kades Setungkeplingsar, Saipul Muslimin

LOMBOKSATU.com – Kepala Desa Setungkeplingsar, Saipul Muslimin mengatakan, setelah mendengar penjelasan Kementerian Desa (Kemendes) melalui video pendek dan penjelasan langsung Kabid Keuangan DPMD Kabupaten Lombok Timur tentang BLT Desa, ia menegaskan, pelaksanaan BLT Desa tidak dalam waktu bersamaan.

“Untuk Desa Setungkeplingsar akan dilaksanakan setelah data penerima bantuan pusat PKH, BPNT, BLT Gemilang dan BLT Lombok Timur terkumpul,” ujar Saipul Muslimin, Ahad (19/04/2020) di Setungkeplingsar.

Dipaparkan, Pemerintah Desa Setungkeplingsar, berdasarkan data semetara akan memberikan kepada 166 kepala keluarga dengan nominal Rp. 600 ribu selama tiga bulan yakni April, Mei, dan Juni 2020. Data 166 KK itu di luar penerima bantuan pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten.

“Untuk diketahui oleh masyarakat bahwa nominal bantuan dari semua sumber tidak sama. Adapun keinginan atau saran dari sebagian masyarakat untuk membagi rata BLT Desa ini bukan diatur regulasinya oleh pemerintah desa, tapi mengacu pada regulasi yang telah dibuat pemerintah pusat.

“Data penerima BLT ini akan di rapatkan dengan BPD setelah kita tahu jumlah data penerima dari pusat, provinsi, dan kabupaten agar tidak menuai masalah di kemudian hari. Intinya, kalau kemauan saya pribadi ingin memberikan semua masyarakat agar merata, tapi semuanya ada aturan yang sudah ditentukan pemerintah pusat,” ungkapnya.

Dijelaskan, BLT Desa ini dianggarkan dari dana desa yang semula untuk keperluan pembangunan desa, namun karena adanya bencana nasional dan Negara dalam status darurat, maka anggaran itu dialihkan untuk meringankan masyarakat yang terdampak covid-19.

“Kami berharap kepada masyarakat untuk memahami situasi ini, bahwa pembangunan fisik yang sudah disepakati sebelumnya sebagainnya ditiadakan karena dialihkan untuk BLT Desa,” pungkasnya.

#BersatuLawanCorona #GunakanMasker #JagaJarak #DukungPemerintah