Bupati Apresiasi Progres Agro Selaparang

oleh -1.057 views

LOMBOKSATU.com – Keberadaan Perusahaan Daerah (PD) Agro Selaparang sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di Kabupaten Lombok Timur diapresiasi Bupati HM Sukiman Azmy.

Hal itu dikemukan bupati pada saat rapat umum pemegang saham (RUPS) Perusahaan Daerah (PD) Agro Selaparang tahun buku 2020 yang berlangsung Senin (31/05/2021).

Bupati Sukiman Azmy menilai, apa yang dilakukan oleh jajaran Direksi PD Agro Selaparang yang sekarang ini bisa menumbuhkan optimisme perusahaan dan Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Jika dibandingkan dengan sejumlah perusahaan daerah lain yang ada di Lombok Timur, Selaparang Agro sudah mampu memberikan sumbangan yang cukup berarti pada kas daerah.

Menurut bupati dua periode itu, PD Agro Selaparang dinilai telah menjalankan tugas pokok dan fungsinya dengan baik sehingga progresnya mengalami peningkatan yang cukup signifikan tahun ini.

Bupati berharap, eksistensi PD Agro Selaparang tetap bisa dipertahankan untuk mencapai dua hal yaitu untuk mengatasi kesulitan masyarakat di bidang usaha serta memberikan kesempatan bagi putra-putri terbaik Kabupaten Lombok Timur untuk mengabdi dan berkarya.

Direktur PD Agro Selaparang Sukirman memaparkan, kinerja BUMD mengalami progres yang cukup baik jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

“Total pendapatan BUMD tahun Buku 2020 sebesar Rp. 4.692.514.749. Angka ini naik dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp. 2.039.460.359, atau mengalami peningkatan sebesar Rp. 2.653.054.390, (130%).

Sementara untuk laba pada Tahun Buku 2020 tercatat sebesar Rp. 218.867.055, setelah tahun sebelumnya mengalami kerugian sebesar Rp. 221.657.489.

Kendati kinerja perusahaan menunjukkan peningkatan, akan tetapi hal tersebut tetap menjadi bahan evaluasi kedepan bagi jajaran direksi dan dewan pengawas untuk mengembangkan usaha yang ada secara maksimal dan mencari terobosan-terobosan usaha lain yang produktif.

Hadir dalam rapat itu, Bupati Lombok Timur HM. Sukiman Azmy, Asisten 2 Setda Lombok Timur, dan sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD), demikian pula pimpinan BUMD se-Lombok Timur.